Apabila kita menduga dari anamnesis ataupun pemeriksaan fisik bahwa seseorang mengalami anemia, maka yang kita pikirkan adalah:
Anemia Hemolitik
Anamnesis
Malaria: demam, menggigil, riwayat perjalanan ke daerah endemik.
Thalasemia: Mata agak kuning, riwayat transfusi, riwayat keluarga, riwayat pernikahan antar keluarga (consanguinitas)
AIHA: Mata sangat kuning, gejala dipengaruhi cuaca, warna urin cokelat/coca-cola-like
Defisiensi G6PD: riwayat kuning sewaktu bayi, riwayat penggunaan obat (PCT, pil kina, kotrimoksazol, dll), riwayat disinar beberapa waktu belakangan, ada kebiasaan pika.
Pemeriksaan Fisik
Terjadi organomegali tanpa disertai pembesaran KGB.
Pemeriksaan Laboratorik
Hb turun, Leukosit normal, trombosit normal, gambaran darah tepi berupa anisositosis, poikilositosis, sel target +, helzet cell +
Pemeriksaan Penunjang
Thalasemia: Analisa Hb, retikulosit, Red distribution width (RDW), elektroforesa
Malaria: DDR
AIHA: Coomb's test
G6PD: kadar G6PD
Anemia Defisiensi (Besi/Asam Folat)
Anamnesis
Diet sehari-hari kurang, nutrisi kurang, riwayat investasi cacing, riwayat infeksi, penyakit kronis.
Pemeriksaan Fisik
Tidak terjadi organomegali ataupun pembesaran KGB
Pemeriksaan Laboratorik
Hb turun, leukosit normal, trombosit normal atau meningkat, gambaran darah tepi berupa sel pensil +, cigar cell +, hipokrom makro/mikrositer.
Pemeriksaan Penunjang
Anemia defisiensi besi: Hb, SI, TIBC, feritin, transferin, saturasi transferin.
Anemia Aplastik
Anamnesis
Demam, perdarahan tiba-tiba, riwayat radiasi, riwayat memakai obat nyamuk bakar, tinggal di dekat pabrik.
Pemeriksaan Fisik
Tidak terjadi organomegali ataupun pembesaran KGB
Pemeriksaan Laboratorik
Hb, leukosit, dan trombosit menurun, gambaran darah tepi normokrom normositer.
Pemeriksaan Penunjang
BMP (Pungsi pada sumsum tulang belakang)
Anemia Pascaperdarahan
Anamnesis
Ada riwayat trauma sebelum anemia.
Pemeriksaan Fisik
Tidak terjadi organomegali ataupun pembesaran KGB.
Pemeriksaan Laboratorik
Hb menurun, leukosit normal, trombosit menurun, normal, atau meningkat, gambaran darah tepi normokrom normositer.
Pemeriksaan Penunjang
USG abdomen, CT scan adakah perdarahan pada kepala seperti (SDH, EDH, dsb)
Anemia Akibat Keganasan
Anamnesis
Berat-badan turun drastis dengan atau tanpa penurunan nafsu makan, terdapat benjolan yang pertumbuhannya lebih cepat, perdarahan yang jarang disadari, perdarahan pada organ dalam tubuh dengan benjolan tidak disadari.
Pemeriksaan Fisik
Dapat terjadi organomegali ataupun pembesaran KGB.
Pemeriksaan Laboratorik
Hb menurun, leukosit menurun atau meningkat, trombosit menurun, gambaran darah tepi ditemukan blast +.
Pemeriksaan Penunjang
BMP (Pungsi pada sumsum tulang belakang) ditemukan blast +.